Wednesday, August 28, 2013

Terbaur Dalam Abjad Pertama

Halo kamu.
Huruf yang terbaur dalam abjad pertama namaku.

Mengingat tentang terhitungnya hari-hari ku yang mulai ber-aroma-kan kamu.
Aku sedikit candu. 
Abu-abu mu membuat aku enggan menetap. 
Namun segan pergi.

Aku belum paham benar,
Alasanmu menjadikan aku tempat favorit untuk sekedar singgah.
Padahal, lebih dari sekedar mau 
Andai aku pucuk terakhirmu

Aku lupa
Pura-pura lupa
Ingin benar-benar lupa
Karena masih ada kupu-kupu lain yang bukan aku
Yang lebih pantas untuk kamu gumamkan
Yang warnanya lebih indah 

Terang saja kalau kamu hanya mampir di tempatku.

Sekedar "andai" yang tetap menjadi "andai"
Boleh jadi namamu terbaur dalam abjad pertama nama ku
Tapi mungkin Tuhan membiarkannya hanya terbaur di batas itu
Tidak menjadi bauran awan dan langit dimana semesta membiarkannya menyatu

Teruntuk kamu,
Huruf yang terbaur dalam abjadi pertama namaku

2 comments: